21 research outputs found

    Neural Network-Based Stabilizer for the Improvement of Power System Dynamic Performance

    Get PDF
    This paper develops an adaptive control coordination scheme for power system stabilizers (PSSs) to improve the oscillation damping and dynamic performance of interconnected multimachine power system. The scheme was based on the use of a neural network which identifies online the optimal controller parameters. The inputs to the neural network include the active- and reactive- power of the synchronous generators which represent the power loading on the system, and elements of the reduced nodal impedance matrix for representing the power system configuration. The outputs of the neural network were the parameters of the PSSs which lead to optimal oscillation damping for the prevailing system configuration and operating condition. For a representative power system, the neural network has been trained and tested for a wide range of credible operating conditions and contingencies. Both eigenvalue calculations and time-domain simulations were used in the testing and verification of the performance of the neural network-based stabilizer

    Simulasi dan Analisis Sistem Pembangkit Hibrida Mikrohidro/Diesel

    Get PDF
    Abstract Kawasan pedesaan di Kalimantan barat memiliki potensi debit air yang cukup layak untuk dimanfaatkan bagi pembangkitan energi listrik. Namun pada umumnya masyarakat di daerah tersebut masih sangat tergantung kepada pembangkit generator diesel. Mahalnya harga energi listrik per kWh yang dihasilkan oleh generator diesel disebabkan oleh tingginya biaya bahan bakar minyak bumi. Salah satu pemecahan masalah adalah dengan memanfaatkan turbin mikrohidro untuk membantu generator diesel dengan membentuk sistem hibrida mikrohidro/diesel. Sistem hibrida selain mengurangi pemakaian bahan bakar oleh generator diesel juga menurunkan harga energi listrik per kWh serta mengurangi pencemaran udara akibat emisi CO2 yang dihasilkan oleh generator diesel. Keywords Generator diesel, hibrida, HOMER, mikrohidr

    ANALISIS KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP (PLTU) (STUDI KASUS PLTU HARJOHN TIMBER KUBU RAYA)

    Get PDF
    Pembangkit Listrik Tenaga Uap PT. Harjohn Timber menggunakan generator turbin uap berkapasitas 7,5 MW. Secara aktual, daya yang dibangkitkan tidak statik pada nilai kapasitas generator turbin uap tersebut. Hingga saat ini PT. Harjohn Timber telah beroperasi  selama  15 tahun dan telah mengalami banyak perubahan yanng disebabkan adanya permasalahan, sehingga dapat menurunkan efisiensi unit pada umumnya dan secara spesifik pada efisiensi turbin dan generator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai spesifikasi efisiensi turbin uap pada kondisi nominal, untuk mengetahui efisinesi generator berdasarkan variasi beban, dan untuk mengetahui perbandingan konsumsi penggunaan bahan bakar kayu dengan bahan bakar batu bara pembangkit listrik PT. Harjohn Timber. Metode perhitungan menggunakan program aplikasi termodinamika ChemicaLogic SteamTab dalam mencari parameter nilai entalpi dan perhitungan konsumsi bahan bakar spesifik. Setelah dilakukan analisis didapat nilai efisiensi nominal turbin uap sebesar 94,5%. Nilai kerja turbin uap yang paling tinggi berdasarkan nilai rata-rata operasi, yaitu pada bulan ke-3, penelitian dengan nilai sebesar 5.535,81 kW dari nilai spesifikasi 7.088 kW. Sedangkan nilai operasi rata-rata efisiensi generator yang paling tinggi mencapai 94,17%, terjadi pada bulan ke-2 penelitian dan efisiensi terendah saat pada bulan ke-3 penelitian dengan nilai sebesar 82,73 %. Nilai konsumsi bahan bakar spesifik (SFC) batu bara didapat nilai tertinggi pada bulan ke-5 menghasilkan nilai brutto 0,6798 kg/kWh dan nilai netto 0,8181 kg/kWh. Sedangkan nilai terendah pada bulan ke -6 yaitu dengan nilai bruto 0,4824 kg/ kWh dan nilai netto 0,6041 kg/kWh. Nilai konsumsi bahan bakar spesifik (SFC) kayu didapat nilai tertinggi pada bulan ke-5 menghasilkan nilai bruto 0,4911 kg/kWh dan nilai netto 0,5910 kg/kWh. Sedangkan nilai terendah  pada bulan ke -6 yaitu dengan nilai bruto 0,3440 kg/kWh dan nilai netto 0,4308 kg/ kWh. Semakin tinggi total energi yang dihasilkan maka nilai Specific Fuel Consumption (SFC) akan semakin rendah. Sebaliknya semakin rendah total energi yang dihasilkan  maka nilai Specific Fuel Consumption (SFC) akan semakin tinggi

    STUDI PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA SISTEM HYBRID SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF

    Get PDF
    Kebutuhan energi listrik di Indonesia setiap tahun meningkat, kurang meratanya infrastruktur jaringan listrik dapat menyebabkan kekurangan pasokan listrik. Salah satu sumber energi alternatif yang cocok dikembangkan adalah energi surya, melihat dari kondisi inilah maka perlu adanya penelitian perencanaan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya sistem hybrid di Pondok Meranti sebagai sumber energi alternatif untuk back up energi yang disuplai PLN. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data beban harian, data peralatan elektronik, insolasi matahari tahun 2020, radiasi matahari dan temperatur udara harian tahun 2020. Dengan aspek teknis yang diperhitungkan, menggunakan panel surya berkapasitas 100 wp, suhu rata-rata maksimum  31,7 ⁰C, insolasi rata-rata minimum sebesar 4,7 kWh/m2/hari. Didapatkan perhitungan berupa panel surya yang diperlukan untuk memback up daya sebesar 50% dari total energi harian yang terpakai sebanyak 11 panel surya, solar charger controller kapasitas 50 A berjumlah 2 unit, baterai dengan tegangan 12V berkapasitas 100 Ah sebanyak 14 unit, dan inverter berkapasitas 1500 W. Energi keluaran panel surya yang dihasilkan per hari sebesar 707,4121 Wh. Dengan investasi awal sebesar Rp.52.074.000 kemudian analisis ekonomis menggunakan metode Net Present Value (NPV) didapatkan hasil Rp.17.228.926 analisis ekonomis menggunakan metode Profitability Index (PI) didapatkan hasil 1,3308 dan analisis ekonomis menggunakan metode Discounted Payback Period (DPP) mendapatkan hasil investasi kembali pada tahun ke 12. Dari tiga analisis ini dengan perencanaan umur proyek 25 tahun menyatakan perencanaan PLTS sistem hybrid layak diterapkan

    STUDI PENGARUH HEAT RATE TERHADAP KINERJA PADA PLTU BIOMASSA DI PT. HARJOHN TIMBER

    Get PDF
    Sebagai salah satu upaya mengurangi penggunaan bahan bakar fosil sekaligus pemanfaatan limbah kayu sisa hasil produksi pada PLTU Biomassa dengan kapasitas 7,5 MW di PT. Harjohn Timber yang merupakan perusahaan kayu lapis yang telah beroperasi selama 15 tahun. Salah satu upaya untuk menjaga kinerja dari pembangkit di perusahaan tersebut adalah dengan melakukan evaluasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghitung specific fuel consumption, heat rate, dan efisiensi termal. Metode langsung digunakan dalam penelitian ini dengan mengumpulkan data dari pembangkit sehingga dapat dilakukan analisis perhitungan.Nilai kalori dari serbuk kayu adalah 5.940,44 kcal/kg dan HHV dari sebuk kayu sebesar 24.854,8 kJ/kg. Hasil perhitungan menunjukan specific fuel consumption bruto dan netto terendah sebesar 0,68 kg/kWh dan 0,77 kg/kWh pada beban 6877 kW dan tertinggi sebesar 0,99 kg/kWh dan 1,2 kg/kWh pada beban 4171 kW, kemudian heat rate bruto dan netto terendah sebesar 16.876,82 kcal/kWh dan 19.256,99 kcal/kWh pada beban 6877 dan tertinggi sebesar 24.518,69 kcal/kWh dan 29.908,11 kcal/kWh pada beban 4171 kW, serta efisiensi termal bruto dan netto terendah sebesar 3,5% dan 2,9% pada beban 4147 kW dan tertinggi sebesar 5,1% dan 4,5% pada beban 6877 kW. Daya tertinggi yang dihasilkan pembangkit sebesar 6877 kW dari nilai kerja aktual berdasarkan spesifikasi 7088 kW dengan nilai heat rate bruto dan netto sebesar 16.876,82 kcal/kWh dan 19.256,99 kcal/kWh dan daya terendah yang dihasilkan pembangkit sebesar 4147 kW dari nilai kerja aktual berdasarkan spesifikasi 7088 kW dengan nilai heat rate bruto dan netto sebesar 24.518,69 kcal/kWh dan 29.908,11 kcal/kWh

    Solusi Aliran Daya Untuk Sistem Distribusi Tak Seimbang dengan Menggunakan Metode Trust-Region

    Get PDF
    In this research, the trust-region method has been proposed for solving the power flow problem of an unbalanced distribution system. The proposed method has been successfully applied in solving the power flow problems of three unbalanced distribution networks, i.e. 10-bus, 19-bus and 25-bus systems. The results of investigation obtained by the proposed method were compared to the previously reported results and were found to be in exact agreement                                                    Keywords : power flow, distribution system, trust-region methodAbstrak—Pada penelitian ini, telah dibahas penggunaan dari metode trust-region untuk menyelesaikan masalah aliran daya pada sistem distribusi tak-seimbang. Metode yang diusulkan tersebut telah berhasil diaplikasikan pada pada tiga buah sistem distribusi tak-seimbang yaitu: sistem 10-bus, 19-bus dan 25-bus. Hasil-hasil penelitian memperlihatkan bahwa nilai-nilai yang diperoleh melalui metode trust-region adalah sangat sesuai dengan nilai-nilai yang didapat melalui metode lain yang sebelumnya telah dipublikasikanKata Kunci : aliran daya, sistem distribusi, metode trust-regio
    corecore